pusaran-air.blogspot.com
pusaran air: pipit kecil
http://pusaran-air.blogspot.com/2010/08/pipit-kecil.html
Air bisa mengikatmu, menyerap intisarimu, menyentuhmu dengan cara yang tak pernah kau bayangkan, tanpa kehilangan jatidirinya. Friday, August 06, 2010. Seekor pipit kecil melihat elang jawa menggelayut malas di angkasa. Sayapnya terbentang lebar merentang. Dibawahnya ratusan pipit terpuruk sembunyi. Ketakutan pada sang raja burung angkasa. Seekor pipit kecil menatap nanar ke angkasa. Ia bermimpi menjadi elang. Seekor burung pipit bermimpi menjadi elang. Ia ingin punya sayap sehasta. Didit 7 Agustus 2010.
pusaran-air.blogspot.com
pusaran air: selamat hari ibu
http://pusaran-air.blogspot.com/2011/12/selamat-hari-ibu.html
Air bisa mengikatmu, menyerap intisarimu, menyentuhmu dengan cara yang tak pernah kau bayangkan, tanpa kehilangan jatidirinya. Friday, December 30, 2011. Setiap kuterbangun, kutatap titik-titik cahaya yang mengawali fajar. dan disanalah mereka. Para sempurna yg membuatku merana. Terus terang, aku cemburu pada malaikat yg bercahaya dan bersayap. Bahkan tanpa senyumpun mereka tetap indah. Kenapa mereka punya semua? Aku punya sesuatu yang hebat, yang tak mereka punya. Ibu. Posted by eddi kurnianto at 1:43 AM.
learn2kill.blogspot.com
| ARIWWOK PLAYGROUND |: July 2010
http://learn2kill.blogspot.com/2010_07_01_archive.html
The destination are not distracted by obstacles in absolute aphrodisiac world. Thursday, July 29, 2010. Semua disini telah berakhir, silahkan mampir ke ariwwok.yolasite.com. Subscribe to: Posts (Atom).
pusaran-air.blogspot.com
pusaran air: 01/01/2004 - 02/01/2004
http://pusaran-air.blogspot.com/2004_01_01_archive.html
Air bisa mengikatmu, menyerap intisarimu, menyentuhmu dengan cara yang tak pernah kau bayangkan, tanpa kehilangan jatidirinya. Friday, January 16, 2004. Sepagian aku mencoba membersihkan diri. Tapi tetap saja aku merasa kotor. Mungkin bukan tubuhku tapi jiwaku. Cuma saja aku merasa begitu. Karena tak memenuhi ekspektasiMU. Sepagian aku mencuci tubuhku. Tapi tetap saja kesulitan menghilangkan bau dihidungku. Maafkan aku kalau menggangguMU. Yang jelas aku tak mengkhianatiMU. Dan aku malu mengakui.
biru-badai-salju.blogspot.com
.:ujung waktu di cecabang sunyi: June 2005
http://biru-badai-salju.blogspot.com/2005_06_01_archive.html
Friday, June 17, 2005. Frasa lirih konsonan sedih. Yang tergolek di dekat bantal. ia nyalakan ms word, kalimat yang nyaris sama akan dia ketikkan, "ruang ini masih kosong, udara hanya berbau tubuhku. sepi menekan mendesak. sendiri. menanti. hari keempat, dan hatiku masih saja mau menunggu, ketukan di bibir pintu.". Saat dia padamkan notebook. Itu, terdengar ketukan, tapi bukan dari yang dia tunggu. kopi datang, dan dia tahu, malam kembali akan terasa panjang. Perempuan itu adalah aku. Bapak elang tadi pe...
biru-badai-salju.blogspot.com
.:ujung waktu di cecabang sunyi: February 2005
http://biru-badai-salju.blogspot.com/2005_02_01_archive.html
Thursday, February 24, 2005. Mayantara, ruas-ruas rasa. Beberapa hari yang lalu, dengan dia. Ahh, kau ternyata telah lupa.". Mas, jangan mengada-ada". Lupa padaku. lupa pada rasa hangat yang telah kau tularkan. lupa pada geletar tubuh yang menagih ingin.". Gimana aku bisa lupa? Aku gak pernah lupa.". Lupa pada keabadianmu yang tinggal di dalam dingin.". Mas kan yang gak mau? Gak mau pada geletar tubuh yang menagih ingin.". Duh, bukankah aku setia pada keabadianmu di dalam dingin". Berikan aku jalan.".
pusaran-air.blogspot.com
pusaran air: malam tanpamu
http://pusaran-air.blogspot.com/2011/12/malam-tanpamu.html
Air bisa mengikatmu, menyerap intisarimu, menyentuhmu dengan cara yang tak pernah kau bayangkan, tanpa kehilangan jatidirinya. Friday, December 30, 2011. Ah angin malam ini mengingatkanku padamu. Begitu sejuk, begitu lembut. Ah angin malam ini jg mengusap rambutku seperti kamu. Aku lantas menyeru kedalam gulita angkasa,. Wahai Kemana engkau pergi? Seberkas cahaya yg kusangka kamu, ternyata hanya rembulan. Kesedihan pun merayap perlahan kedalam hatiku,. Memenuhi setiap sudut yg kau tinggalkan.
pusaran-air.blogspot.com
pusaran air: jejak
http://pusaran-air.blogspot.com/2010/06/jejak.html
Air bisa mengikatmu, menyerap intisarimu, menyentuhmu dengan cara yang tak pernah kau bayangkan, tanpa kehilangan jatidirinya. Monday, June 07, 2010. Apakah tapak kakiku akan meninggalkan jejak di pasir pantai-pantai yang kudatangi? Ataukah kenangannya akan hilang saat ombak datang? Apapun yang terjadi, aku pernah berada di sana. Mungkin tak terlihat, tapi memorinya tak akan hilang. Dan saat aku manapakkan langkahku di dunia ini, akankah aku dikenang? Atau aku hanya akan menjadi butiran pasir,.
biru-badai-salju.blogspot.com
.:ujung waktu di cecabang sunyi: November 2004
http://biru-badai-salju.blogspot.com/2004_11_01_archive.html
Tuesday, November 30, 2004. Kalau kamu sekarang berada di semarang, pasti langit yang menyungkupimu adalah arakan jelaga hitam, dengan angin keras, yang memaksa beberapa pohon kecil harus bersujud. dan jika kau lemparkan mata ke utara, barisan burung yang bergerak-berjajar, seperti membawa kabar: gerimis akan menebar. Semarang, sore ini, atau malam nanti, tampaknya akan hujan lagi. dan aku harus bersiap-siap memanaskan imaji, bersumbu segelas kopi. Kamu tahu apa yang biasa aku lakukan kalau hujan begini?